Ratusan Peserta Ikut Festival Kaligrafi

GUNUNGPUYUH – Lebih dari 200 peserta dari tingkat TK dan SMA/MA/santri, mengikuti lomba Festival Seni Santri Qur’ani ke-7 di 2008 di Pesantren Lembaga Kaligrafi Al Qur’an (Lemka) Kecamatan Gunungpuyuh, Kota Sukabumi, Ahad (25/2).

Lombanya tentang Menulis dan Melukis (Al Qur’an) yang menjadi motto dari Pesantren Lemka. Pimpinan Pesantren Lemka, KH Didin Sirojuddin menerangkan bahwa Festival Seni Santri Qur’ani ke-7 tahun 2018 adalah ekspresi dalam mengembangkan bakat menulis dan melukis kaligrafi.

Baginya, menulis dan melukis adalah satu nafas. Menjadi satu kesatuan yang utuh. “Menulis berarti sama artinya melukis,”kata KH Didin Sirojuddin kepada Radar Sukabumi, selasa(27/2).

Menurutnya untuk TK kategori yang dilombakan adalah mewarnai.”Sedangkan tingkat SMA/Aliyah dan santri adalah pure menulis di kertas Mukhohar. Semacam kertas konstruk kertas deluang zaman dulu, untuk menulis Al Qur’an.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *