Terminal Tipe C Kota Sukabumi Sepi, Rerouting Trayek Masih Dipending

Kondisi terminal Tipe C saat sepi pengunjung.

RADARSUKABUMI.com – Terminal Tipe C yang merupakan milik pemerintah Kota Sukabumi sampai saat ini nampaknya belum terlihat geliat masyarakat yang berdatangan ke terminal tersebut.

Keberadaan terminal ini belum bisa dioptimalkan oleh Dinas Perhubungan Kota Sukabumi, terlebih tidak adanya angkotan kota yang berlabuh.

Bacaan Lainnya

Kepala Dinas perhubungan Kota Sukabumi, Abdul Rachman mengaku bahwa rencana rerouting (Perubahan trayek) angkot belum bisa terealisasi. Dikarenakan ada kekhawatiran dari para pengusaha angkot akan menambah terpuruk.

“Kendalanya, karena di jaman ini memang sulit penumpang angkot. Ketika kita lakukan rerouting ada kekhawatiran penumpang angkot semakin terpuruk,” ujar Abdul kepada Radar Sukabumi.

Sehingga kondisi saat ini terminal tipe C sepi karena tidak masuk angkot. Namun kondisi saat ini setiap hari minggu masyarakat sudah mulai ramai berdatangan ke terminal tipe C yang melakukan olahraga. “Semoga ini menjadi potensi penumpang dan angkot mau direrouting,” katanya.

Bahkan Abdul mengakui dalam waktu dekat ini pihaknya akan segera menindaklanjuti rerouting trayek angkot. Apalagi secara konsep sudah dimiliki oleh Dishub. “Kita akan lakukan pendekatan lagi dengan KKU dan Organda,” ungkapnya.

Apalagi saat ini masih banyak wilayah yang belum bisa menikmati keberadaan angkot. Daerah- daerah tersebut perlu dilakukan rerouting. “Ya masih banyak, insya allah kita perbaiki layanan tersebut,” jelasnya.

Sementara itu, Warga Cibeureum, Heni Isnawati mengaku diwilayahnya ini tidak ada angkot. Sehingga dirinya terpaksa menggunakan ojek online jika akan berpergian. “Ya mau bagaimana lagi, kita gak ada akses angkot,” katanya.

Dirinya berharap pemerintah untuk segera menyediakan angkot agar bisa mempermudah masyarakat. “Berilah rasa keadilan, apalagi Kota SUkabumi ini kecil. Masa tidak bisa membuat warganya nyaman,” pungkasnya. (bal)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *