Tega, Anak Bunuh Ayah Kandung Gegara Marahin Istrinya

SUKABUMI – Astagfirulloh, Seorang anak di Pabuaran Sukabumi menghabisi nyawa ayah kandung karena lebih sayang istrinya. Masalahnya sepele, ayahnya memarahi istrinya itu.

Kejadian ini terjadi di Kampung Tipar RT 02/02, Desa Lembursawah, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi, Jumat (3/12/2019) malam.

Bacaan Lainnya

Anak durhaka ini bernama NG (35). Sementara ayah kandungnya yang menjadi korban bernama Baehaki (65).

Dugaan pembunuhan yang dilakukan NG kepada ayah kandungnya sendiri dilakukan di dalam rumahnya, Jumat pukul 23.05 WIB.

Pembunuhan itu diduga dilakukan NG karena tidak suka dengan perlakuan ayahnya kepada istrinya.

Dimana pelaku tidak suka atas tindakan ayahnya yang telah memarahi istri dari pelaku karena istri pelaku ini tak mau mengusir ayam yang mengganggu dari halaman rumah.

Istri pelaku lalu mengadu kepada pelaku dan akhirnya pelaku menghampiri ayahnya yang sedang berada di ruangan tengah rumah.

Selanjutnya terjadi percekcokan mulut antara pelaku dan ayahnya, sehingga pelaku melakukan penganiayaan kepada ayahnya dengan cara memukuli ayahnya berkali – kali.

Humas Polres Sukabumi Ipda Aah Saepul Rohman, mengatakan jajaran Polres Sukabumi telah mengamankan NG yang terbukti melakukan penganiayaan terhadap ayahnya sendiri.

“Telah terjadi tindak pidana penganiayaan yang dilakukan oleh NG selaku anak kandung dari korban yang bernama Baehaki yang mengakibatkan korban meninggal dunia,” ujar Aah.

“Pelaku sebelumnya ditahan di Mapolsek Lengkong, dinihari tadi dipindah ke tahanan Sat Reskrim Polres Sukabumi. Sudah tersangka,” kata Ipda Aah Saepul Rohman, Paur Humas Polres Sukabumi kepada tim media, Minggu (5/1/2020).

“Ya benar, kasus dugaan itu ada dan saat ini sudah ditangani pihak Polisi dan pelaku sudah diamankan. Informasi saksi cekcok mulut dan berujung perkelahian hingga korban tewas,” ujar Asep Mulyani, Camat Pabuaran.

Asep mengatakan, korban akrab disapa warga dengan panggilan Haji Jalu. Korban meregang nyawa diduga akibat pukulan benda tumpul hingga mengakibatkan meninggal.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *