Perumda Waluya Segera Dikembangkan

Pemaparan hasil kajian rencana bisnis Perusahaan Daerah (Perumda) Kota Sukabumi di ruang Oproom Sekretariat Daerah Kota Sukabumi.

CIKOLE – Pemerintah Kota Sukabumi rupanya cukup serius untuk mengembangkan Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Waluya. Kedepan, perusahaan tersebut bakal di bentuk menjadi induk perusahan yang menaungi berbagai jenis usaha pemerintah Kota Sukabumi.

Kepada Radar Sukabumi, Kepala Bagian Ekonomi Pembangunan dan Kerjasama Daerah Kota Sukabumi, Rahmat Sukandar menjelaskan, pemerintah memiliki keinginan agar ada satu perusahaan daerah yang bisa memayungi berbagai unit-unit usaha pemerintah Kota Sukabumi.

Bacaan Lainnya

“Berdasarkan hasil kajian dari Bappeda Kota Sukabumi dan masyarakat cukup banyak potensi serta peluang usaha yang bisa dilaksanakan oleh pemerintah Kota Sukabumi,” jelasnya kepada Radar Sukabumi usai acara Pemaparan hasil kajian rencana bisnis Perusahaan Daerah (Perumda) Kota Sukabumi di ruang Oproom Sekretariat Daerah Kota Sukabumi.

Rahmat mencontohkan, beberapa unit usaha yang bisa di kembangkan mulai dari pengelolaan parkir, pengelolaan aset-aset pemerintah dan pengelolaan kendaraan umum serta pariwisata yang dihibahkan dari pemerintah pusat dan Provinsi Jawa Barat.

“Jika dilihat dari akta pendirian PD Waluya, sangat memungkinkan untuk bergerak dibidang usaha-usaha lain. Jika dibandingkan dengan membuat Perumda baru cukup panjang proses dan SOP yang harus ditempuh,” terangnya.

Sementara itu, Wakil Walikota Sukabumi, Andri Setiawan Hamami Mengapresiasi tentang langkah audit yang dilakukan BPKP Jabar dan pengkajian pengembangan usaha lah ITB yang dilakukan pada Perumda Waluya.

Selain itu, Andri meminta agar bergerak cepat untuk menindak lanjuti hasil kajian serta hasil audit yang telah dilakukan karena peluang dan potensinya sudah jelas dan cukup besar.

“Hasil audit dan pengkajian terhadap Perumda Waluya akan di kaji untuk di jadikan kebijakan apakah mengembangkan Perumda Waluya atau membuat perusahan baru,” pungkasnya. (upi/d)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *