Kades Parakansalak Tersesat Di Gunung Salak

Ditemukan Bersama Dua Warga Dalam Kondisi Kedinginan

RADARSUKABUMIcom –– Kepala Desa (Kades) Parakansalak, Budi (46) bersama dua orang lainnya nyaris tersesat saat mencoba memperbaiki saluran air di Gunung Salak, Senin dini hari (17/12) kemarin.

Berdasarkan informasi yang dihimpun koran ini, kejadian tersebut berawal dari menerima keluhan terkait air yang mengalir ke warga keruh.

Bacaan Lainnya

Bersama dua warganya, Andri (35) dan Deden (31) mereka berangkat untuk mengecek sumber air yang kebetulan berada di Kawah Ratu, Gunungsalak, Minggu (16/12) sekira pukul 07.30 WIB.

Kekhawatiran muncul sekira pukul 13.14 WIB saat telepon seluler mereka tidak bisa dihubungi keluarganya. Terakhir, Budi mengabari isterinya berada di kawasan Kawah Ratu, pukul 10.00 WIB.

Kasi Kedaruratan BPBD, Eka Widiaman, menjelaskan tim gabungan langsung melakukan pencarian setelah mendapatkan laporan tersebut.

Tim pencarian terbagi tiga, terdiri tim I jalur Javanaspa, tim dua jalur Tonjong, dan tim tiga jalur penjemputan.

“Ketiga korban ditemukan Senin, pukul 01.30 WIB di daerah Cipanas. Mereka tengah beristirahat dalam kondisi kecapean dan kedinginan,” kata Eka kepada Radar Sukabumi, Senin (17/12).

Tim gabungan lalu mengevakuasinya. Dari titik ditemukan ke titik penjemputan perjalanan dibutuhkan kurang lebih dua jam. Ketiga korban tiba di titik penjemputan pukul 03.05 WIB.

“Kondisinya lelah lalu dilakukan pemeriksaan oleh tim dari PMI begitu tiba di titik kumpul. Korban lanjut dievakuasi dan langsung dibawa ke Puskesmas Parakansalak untuk dilakukan pemeriksaan,” ujarnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *