Satu TNI , 31 Pekerja Proyek Trans-Papu Tewas Ditembak KKB

RADARSUKABUMI.com, JAKARTA – Pembantaian 31 pekerja proyek Trans-Papua di Distrik Mbua, Kabupaten Nduga, Papua, Senin (3/12) malam, ternyata ikut menewaskan salah seorang anggota TNI. Dikabarkan juga ada satu prajurit yang mengalami luka-luka.

Empat orang berhasil lolos dari serangan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Distrik Yigi, Kabupaten Nduga, Papua. Mereka melarikan diri dan ditemukan petugas gabungan TNI-Polri di Distrik Mbuma yang tak jauh dari Distrik Yigi.

Bacaan Lainnya

“Di distrik Mbuma tim gabungan TNI-Polri telah bertemu empat orang pekerja yang berjalan kaki dan berhasil melarikan diri,” ujar Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Mustafa Kamal melalui pesan singkatnya, Selasa (4/12).

Wakapendam XVII/Cenderawasih Letkol Inf Dax Sianturi mengatakan, korban jatuh setelah terjadi kontak senjata antara aparat yang berada Pos Yonif 755/Walet di Distrik Mbua dengan KKB. “Pelaku penyerangan diperkirakan berjumlah 40 orang dari kelompok Egianus Kogoya,” ucap Wakapendam Dax Sianturi, senin (4/12).

Dax Sianturi juga mengatakan, jika cuaca bersahabat maka korban akan dievakuasi sore ini menggunakan helikopter menuju Wamena. Sementara pasukan gabungan masih berada di Distrik Mbua untuk melakukan penyisiran.

Diketahui jarak dari Distrik Mbua ke Distrik Yigi masih sekitar 10 km dan belum ada jalan di medan yang cukup berat tersebut. “Untuk identitas prajurit yang tewas atau yang luka-luka belum kami pastikan identitasnya,” katanya.

Sebelumnya, Kabid Humas Polda Papua Kombes AM Kamal menjelaskan, pihaknya menerima laporan 31 pekerja PT Istaka Karya di Kali Yigi dan Kali Aurak, Distrik Yigi, Kabupaten Nduga tewas dibunuh. Sebanyak 24 orang dibunuh, Sabtu (1/12) dan tujuh orang dibunuh pada Minggu (2/12).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *