RADARSUKABUMI.com, BOGOR – Pertanyaan besar masih menggelayut di benak masyarakat Sukabumi dan Bogor tentang kapan tol Bocimi (Bogor-Ciawi-Sukabumi) seksi 1 diresmikan oleh pemerintah.
Meski belum ada jawaban yang pasti, pihak PT Trans Jabar Tol (TJT) selaku pemegang proyek jalan tol bebas hambatan yang menghubungkan Bogor dan Sukabumi ini terus kebut penyelesaian pengerjaannya.
Pimpinan Proyek (Pimpro) Tol Bocimi dari PT TJT, Joko Susilo mengatakan, untuk uji layak operasi (ULO) tol sepanjang 15,3 kilometer tersebut sudah dilakukan.
Namun, masih terdapat beberapa kendala untuk pengoprasiannya. “Kendala saya rasa untuk pengoprasian yaitu kelengkapan jalan yang belum seluruhnya terpasang,” katanya kepada Radar Bogor (Radarsukabumi.com grup), Rabu (14/11/2018).
BACA: Tol Bogor Ciawi Sukabumi Dibuka Akhir Oktober
Di antaranya lampu lalu lintas yang belum terpasah seluruhnya. Kemudian curah hujan yang tinggi menyebabkan pekerjaan belum bisa dioptimalkan. “Harusnya Agustus tuntas, tapi karena ada kendala jadi Oktober baru selesai,” terangnya.
Di sisi lain, konstruksi Tol Bocimi sangat unik karena curah hujan tinggi. Sehingga, galian-galian konstruksi harus dilakukan dengan skala besar.
“Pekerjaan tanah itu tidak bisa kena hujan, kan kalau basah tidak bisa dipadatin. Tapi sudah kami atasi semua. Itu yang sebenarnya yang agak merepotkan pengerjaan,” jelasnya.
BACA JUGA: Gawat! Peresmian Tol Bocimi Terancam Bermasalah
Lalu kapan waktu pengoperasian Bocimi? “Sebenarnya kami inginnya akhir November, tapi semuanya tergantung dari tim penilai. Tim, penilai itu gabungan dari Dinas PU, Binamarga, BPJT, Kemenhub,” terangnya.(rp1/c)
Sebelumnya, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemen-PUPR) menjanjikan tol Bocimi diresmikan pada akhir Oktober lalu oleh Presiden Joko Widodo. Namun, hingga sekarang belum ada tanda-tanda pengoperasian. Meski uji layak fungsi tol Bocimi sudah dilakukan.
(izo)