Soal 17 Desa, DPRD Prihatin

PALABUHANRATU – Adanya belasan desa yang masuk pelaporan ke Inspektorat Kabupaten Sukabumi membuat pimpinan DPRD Kabupaten Sukabumi angkat bicara. Wakil rakyat ini mengaku prihatin atas adanya kejadian ini dan berjanji akan segera mencarikan solusi terbaik supaya tidak ada lagi desa yang bermasalah.

“Kami prihatin dengan amsih adanya desa yang tersangkut persoalan. Kami akan bahas soal solusi yang tepat dengan Pemda Kabupaten Sukabumi supaya ke depan tidak ada lagi desa yang demikian. Karena bagaimana pun, ini harus kita fikirkan,” tegas

Bacaan Lainnya

Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Agus Mulyadi kepada Radar Sukabumi. Agus mengaku turut prihatin karena masih saja ada desa yang bermasalah dalam hal anggaran. Ia pun mengaku akan segera berkoordinasi dengan Inspektorat membahas solusi yang tepat.

Dihubungi terpisah, Kepala Dinas Pemerintahan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Sukabumi, Ade Setiawan mengatakan, terkait laporan yang masuk ke Inspektorat, pihaknya sampai saat ini belum menerima hasil pemeriksaannya. “Kami belum menerima hasil Riskus 11 desa itu. Poin apa saja yang harus ditindaklanjuti, kami masih belum menerima,” timpal Ade Setiawan.

Ade menegaskan, pihaknya selaku perangkat daerah yang menangani pengelolaan keuangan desa sudah berupaya maksimal memberikan informasi, himbauan yang sifatnya regulasi pada saat pembinaan kepada 381 Kades dan perangkat desa di Kabupaten Sukabumi.

“Kami selalu menekankan untuk tertib laporan adminitrasi, baik melalui Bimtek pengelolan keuangan dan diseminasi penyusunan perencanaan penganggaran secara terus menerus, termasuk juga pelaksanaan sistem dan mekanisme pengelolaan keuangan desa yang baik dan benar,” aku Ade.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *