Biarkan Jadi Monumen, Bangun Kota Baru

RADARSUKABUMI.com – Karekteristik lumpur dan cerita-cerita bagaimana tahapan bencana itu terjadi relatif sama. Di Petobo, Balaroa maupun di Jono Oge. Warna lumpurnya pun sama. Sementara jarak antara Petobo dengan Balaroa cukup jauh. Petobo di Palu Selatan, Balaroa di Palu Barat. Lebih jauh lagi jarak Jono Oge dari Petobo maupun Balaroa. Jono Oge di Kabupaten Sigi.

Fakta itu menimbulkan tiga pandangan. Pertama, tiga wilayah bencana itu memiliki karakter geologis yang relatif sama. Kedua, daratan mulai dari Petobo, Balaroa sampai dengan Jono Oge kemungkinan memiliki karakter yang sama, yang tersambung satu sama lain. Ketiga, semua daratan di Teluk Palu itu kemungkinan memiliki karakter geologis yang sama.

Bacaan Lainnya

Hasil penelitian Risna Widyaningrum pada tahun 2012 menemukan bahwa memang hampir semua daratan di Teluk Palu memiliki potensi likuifaksi (perubahan wujud tanah dari padat menjadi cair akibat guncangan atau getaran skala besar). Belum tau, sejauh apa hasil penelitian itu digunakan.

Secara gelogis, lapisan tanah di sebagian besar daratan Teluk Palu itu terdiri dari pasir, lanau dan lempung. Lanau adalah lumpur yang disebabkan antara lain oleh debu batuan. Sedangkan lempung adalah tanah liat. Tanah padat. Pasir ditambah lumpur, ditambah tanah liat, ketika digetarkan oleh gempa 7,4 SR, maka struktur tiga lapisan itu mencari menjadi satu. Terjadilah likuifaksi itu.

Ketebalan pasir di wilayah yang diteliti, antara 1 sampai 7,2 meter. Lanau di lapisan kedua, antara 0,2 sampai 0,7 sentimeter. Dan ketebalan lempung antara 0,1 sampai 2,7 meter. Jadi total ketebalan lapisan yang memiliki potensi menimbulkan likuifaksi adalah 10,9 meter. Itu belum ditambah kontribusi air tanah yang di wilayah teluk Palu itu kedalamannya antara 0,5 sampai 16 meter.

Kedalaman 10,9 meter itu-lah yang menyebabkan ada bangunan tinggi kehilangan sampai lebih dari satu lantai ke dalam tanah. Ribuan rumah hilang dari permukaan tanah. Ada bangunan-bangunan, pohon-pohon dan lahan-lahan berpindah tempat sangat jauh.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *