Duh, Truk Pembawa Limbah PLTU Teguling, Ini Penyebabnya

BANTARGADUNG— Akibat memaksakan melintas dijalan sempit, truk bermuatan limbah PLTU Palabuhanratu bernopol B 925 PFU terguling di terperosok di jalan Palabuhanratu km 15 Bojong galing, tepatnya di kampung Babakan Sirna, Desa Bojong Galing, Kecamatan Bantargadung, (15/10) kemarin. Beruntung tidak ada korban jiwa akibat kejadian ini, namun membuat arus lintas dijalan tersebut tersendat beberapa jam.

Berdasarkan keterangan yang dihimpun koran ini, truk limbah kemudikan Baenudin (57) memaksakan berjalan saat ada sebuah mobil truk lain sedang melakukan bongkar muat. “Saat itu ada mobil besar sedang menurunkan buis untuk drenase pada pukul 10.00 WIB, dan ada pengatur nyuruh memaksakan masuk padahal jalan sempit dan pinggir kanan kiri jalan ada lobangan yang baru di gali,”terang Baenudin kepada koran ini, kemarin (26/10).

Bacaan Lainnya

“Saya hendak ke karawang, Nah tadi di lokasi, kan ada kendaraan bongkar gorong gorong, di belakang banyak mobil, depan juga banyak mobil, si pengatur jalan maksa katanya masuk aja masuk aja gak apa-apa, ya suruh buru buru masuk supaya cepat lewat, sudah lewat bagian depan kendaraan, sementara bagian belakang nya meleset, langsung mobil yang saya kemudikan terperosok,”jelasnya.

Sementara itu di lokasi yang sama, Edi Bakar pegawai Pengawas PLTU Palabuhanratu bagian limbah menambahkan kendaraan tersebut masuk di sisi kanan sedangkan kondisi jalan sempit dan sedang arus lalu lintas sedang padat kendaraan karena ada pengerjaan bongkar gorong gorong.

“Begitu kendaraan masuk baru bagian ban depan, bagian ban belakang masuk malah ke parit gak kuat karena ada galian proyek irigasi itu, orang pengatur lalu lintas yang jadi penyebabnya juga gak ada kabur, di kejar gak ke kejar, kendaraan ini bermuatan berat sekitar 28 ton,” jelasnya.

Saat ini masih menunggu proses evakuasi yang dari pusat Jakarta, karena menurutnya kalau kendaraan yang terperosok tersebut bisa di evakuasi dengan menggunakan Crane. “Kalau ada Crane nya, ya menggunakan crane, kalau pun tidak ada kita ada SOP nya untuk take Over muatannya. Kita masih nunggu dari pusat paling besok evakuasi, Alhamdulillah sejauh ini tidak ada menimbulkan kemacetan,” pungkasnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *