Produksi Benih Ikan Digenjot

WARUDOYONG- Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3) Kota Sukabumi terus menggenjot produksi benih ikan. Berbagai fasilitas, sarana dan prasarana penunjang utilitas terus diperkuat agar bisa melampaui target produksi benih.

Kepala Bidang Perikanan DKP3 Kota Sukabumi, Budi Buntaran menjelaskan, target produksi benih ikan emas dan nila di tahun ini mencapai 1,5 juta ekor benih. Dengan begitu, untuk menunjang produktivitas pihaknya ditahun ini melakukan perbaikan dan pembangunan kolam baru.

Bacaan Lainnya

“Ditahun ini, untuk menunjang dan menggenjot produksi benih ikan, kami melakukan perbaikan dan pembangunan kolam, termasuk berbagai perlengkapan lainnya,” jelasnya kepada Radar Sukabumi saat ditemui di Balai Benih Ikan (BBI), Kelurahan Sukakarya, Kecamatan Warudoyong, kemarin (30/7).

Produksi benih ikan ditahun sebelumnya, sebut Budi, melebihi target produksi. Bahkan, setiap tahunnya sebanyak 200.000 ekor benih ikan ditebar ke aliran sungai untuk menjaga ekosistem. “Tahun lalu, produktivitas melebihi daripada target. Kurang lebih sekitar 1.250.000 ekor benih, dan setiap tahunnya kami sebar langsung ke sungai,” ujarnya.

Sedangkan angka konsumsi ikan di Kota Sukabumi, lanjut Budi, berada pada angka 39,47 kilogram perkapita. Angka tersebut, diklaim cukup tinggi pada tingkat Jawa Barat. Sedangkan pemasaran benih ikan yang diproduksi Kota Sukabumi tersebar hingga keluar daerah.

“Untuk konsumsi ikan, di Kota Suakbumi cukup tinggi. Selain itu, benih yang dihasilkan dari BBI ini disebar ke berbagai daerah, tergantung permintaan. Biasanya, ke Cianjur dan Bogor,” tutupnya.

Sementara itu, Najmuddin, anggota kelompok tani Mandiri mengaku, benih ikan mas dan nila yang dibelinya di BBI terjamin kualitasnya. Selain itu, harganya juga relatif murah karen disubsidi pemerintah. “Benih ikan mas, nila hingga koi berasal dari BBI, karena selain harganya relatif murah, kualitas benihnya pun terjamin,” singkatnya. (cr15/d).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *