SUKABUMI– Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Sukabumi menegaskan bahwa rapat pleno penetapan Walikota dan wakil walikota terpilih ditetapkan pada 26 Juli mendatang. “Kami sudah menetapkan untuk rapat pleno penetapan Walikota dan Wakil Walikota Sukabumi terpilih itu pada 26 Juli, mendatang,” ujar Anggota KPU Kota Sukabumi, Agung Dugaswara, (22/7) kemarin.
Penetapan Walikota dan Wakil Walikota Sukabumi periode 2018-2023 kata Agung setelah keluarnya Buku Registrasi Perkara Konstitusi (BRKP) dari Mahkamah Konsitusi (MK) yakni pada 23 Juli. Artinya, dalam aturan itu maksimal tiga hari setelah keluar pencatatan dalam BRKP harus diadakan rapat pleno penetapan Walikota dan Wakil Walikota terpilih.
“Makanya kami pastikan tiga hari setelah keluar pencatatan dari MK yakni Kamis pekan ini kita akan pleno penetapan sehinga tidak melewati jadwal tahapan yang sudah ditentukan,” jelasnya.
Perlu di ingat dalam Rapat Pleno Rekapitulasi perhitungan suara Pilwalkot Sukabumi yang diadakan belum lama ini, pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Sukabumi, Achmad Fahmi dan Andri Hamami merupakan meraih suara terbanyak dibandingkan pasangan calon lainnya.
Sedangkan untuk pelaksanaan pleno penetapan akan dilaksanakan di Kantor KPU Kota Sukabumi. Sebab, proses penetapannya tidak seperti rekapitulasi suara sebelumnya. “Ini kan hanya menetapkan saja, jadi di kantor KPU saja sudah cukup,” jelasnya.
Dalam kesempatan nanti, tidak hanya paslon terpilih saja yang datang. Namun semua paslon peserta Pilkada 2018 pun diundang untuk mengikuti pelaksanaan pleno penetapan. “Semua paslon diundang. Hadir tidak hadirnya itu kembali kepada keputusan mereka. Namun, beberapa paslon sempat berkomunikasi akan hadir,” pungkasnya.
Sedangkan untuk jadwal Pelantikan Walikota dan Wakil Walikota Sukabumi terpilih pada 28 September 2018 mendatang. Hal tersebut berdasarkan jadwal dari surat edaran Kementerian Dalam Negeri. “Pelantikannya bareng dengan daerah lainnya seperti ada 6 Kota dan kabupaten se- Jabar,”pungkasnya. (bal)
