KPU Prediksi Kendala Pada Pencoblosan

BANDUNG— Sejumlah kendala bisa saja terjadi pada hari pencoblosan, 27 Juni nanti. Seperti adanya beberapa warga sebagai pemilih yang belum memiliki KTP-el hingga belum terakomodir datanya.

“Pemilih yang awalnya tidak membawa KTP-el tapi terdaftar di DPT, awalnya tidak boleh. Namun sekarang sudah ada SE 574, menjadi boleh dan dipastikan di DPTnya,” ujar Ketua KPU Purwakarta, Ramlan Maulana, Jumat (22/6).

Namun demikian, ia memastikan mengenai pengamanan di setiap TPS, hingga nanti pencoblosan berlangsung. Bahkan, mengenai anggaran, Ramlan menyebut telah ada dan sudah di bahas sejak jauh-jauh hari sebelum pencoblosan. “Bahkan sudah ada respon juga dari pemerintah daerah. Akan ada support ‘suplemen’ katanya untuk pengamanan TPS itu,” katanya.

Selain itu, kini, pihaknya pun telah mempersiapkan beberapa hal terkait hari pemilihan Bupati Purwakarta maupun Gubernur Jawa Barat. Mulai dari rakor yang telah beberapa kali dilakukan dengan muspida setempat, serta sortir hingga penyiapan logistik pemilu. Ramlan mengatakan bahwa hingga nanti Rabu, hari pencoblosan berlangsung, ia bersama jajarannya terus menerus berkegiatan untuk mensukseskan Pilkada serentak ini.

“Senin (25/6) insyaallah akan ada acara doa bersama dengan seluruh pihak termasuk paslon, Selasa (26/6), monitoring ke setiap TPS, dan Rabu (27/6) prung pelaksanaan pencoblosan,” ucapnya. Kini, KPU Purwakarta pun tinggal hanya menunggu datangnya surat model C untuk pemilihan Gubernur Jabar, sebab model C Pilbup Purwakarta telah beres dan dikirim.

 

(jar)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *