Salah seorang sopir bus, Cepi (41) mengatakan, jika pemeriksaan seperti ini sangat baik untuk para sopir bus meski dilakukan setahun-sekali. “Karena kita kan jarang untuk cek kesehatan seperti diabetes, asam urat dan lain. Sehingga kita bisa mengetahui seperti apa kondisi kita dan tes urin juga bisa membuat para sopir bus tidak ada yang berani menggunakan narkoba,” pungkasnya.
(cr17/t)