E-Gamelan Bawa Udinus Unjuk Gigi

Sebelumnya, e-Gamelan juga pernah dipentaskan pada kancah internasional pada Juni dan Juli 2010 di Taiwan dan Singapura.

Selain itu, Udinus juga telah mendapatkan Hak Atas Kekayaan Intelektual (HaKI) atas terciptanya aplikasi E-gamelanku, yang juga dapat diunduh langsung di Playstore untuk dimainkan melalui gadget masing-masing.

Sementara itu, Kepala Humas Udinus sekaligus satu di antara dosen yang tampil di UNESCO, Agus Triyono, mengatakan undangan Udinus ke UNESCO ini selain melestarikan budaya asli, sekaligus membanggakan Tanah Air.

“Pementasan saat Apresiasi Seni Udinus Untuk UNESCO akan kami tampilkan secara all out sebagai latihan kami sebelum ke UNESCO. Undangan e-Gamelan-ku ke UNESCO sangat membanggakan bagi kami maupun bagi Indonesia,” tutur Agus.

Untuk 28 Juni sendiri, Agus dan para rekan dosen serta mahasiswa lainnya akan akan bermain dalam festival bertajuk ‘Dance Music of The World’ yang diisi oleh tujuh negara. Indonesia menjadi salah satunya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *