Ansor dan PMII Kutuk Bom Bunuh Diri

CITAMIANG– Ketua Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) Kota Sukabumi, Wing-wing Suhendar mengutuk keras teror bom bunuh diri yang terjadi di 3 gereja di Surabaya. Bahkan Ansor menganggap bahwa bom bunuh diri bukan jihad yang merupakan ajaran Islam.

“Kami mengutuk keras tindakan teroris tersebut, karena tindakan bom bunuh diri apalagi melukai orng yang tidak berdosa bukan bagian dari ajaran Islam.

Dan kami turut berduka cita sedalam-dalamnya terhadap keluarga korban, semoga senantiasa diberi ketabahan,” ujar Wing-wing kepada Radar Sukabumi di seketariat GP ansor Kota Sukabumi Jalan Taman Bahagia, Kemarin (15/5).

Ia berharap kasus tersebut bisa di usut tuntas hingga keakar-akarnya dan aparat keamanan harus bertindak cepat dalam menangani kasus ini. “Telusuri dalang dibalik tindakan teroris tersebut. Pemerintah harus bertindak tegas terhadap para pelaku teroris,” katanya.

Tak hanya pemerintah, ia juga meminta peran para ulama dan tokoh agama sangat diperlukan dalam upaya penanggulangan paham radikal. Menurut dia, pemahaman agama yang menyeluruh sangat diperlukan guna menghindari ajaran agama yang salah.

“Tidak kah teroris melihat pertumpahan darah mereka yang tak berdosa, bahkan diantaranya nyawa anak-anak sebagai generasi penerus bangsa. Tak ada satu agama manapun yang mengajarkan aksi tersebut. ini termaktub dalam QS. Al-Maidah:32. sehingga menurut kami aksi kekerasan dengan alasan apapun tidak dibenarkan, “terangnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *