Ganda campuran Indonesia Ronald Alexander/Annisa Saufika menjadi satu-satunya harapan Indonesia di China Masters 2018. Tiga wakil lainnya gugur di babak perempat final pada Jumat (13/4).
Setelah ganda putri Anggia Shitta Awanda/Meirisa Cindy Sahputri dipermalukan wakil tuan rumah Du Yue/Li Yinhui, giliran wakil tunggal putra Panji Ahmad Maulana yang harus tertunduk malu.
Langkah Panji dihentikan Sun Feixiang (Tiongkok). Sempat memaksa Feixiang bermain rubber game, Panji akhirnya menyerah 15-21, 21-18, dan 16-21.
Setelah Panji keok, giliran pasangan ganda campuran muda Rinov Rivaldy/Phita Haningtyas Mentari menyusul. Rinov/Mentari harus mengakui keunggulan Guo Xinwa/Liu Xuanxuan (Tiongkok) dengan 20-22 dan 17-21.
Hal ini membuat Ronald/Annisa menjadi pengusung tunggal bendera Merah Putih di Lingshui, Tiongkok pada Sabtu (14/4) siang besok. Ronald/Annisa akan berebut tiket babak final dengan wakil Tiongkok lainnya, Ou Xuanyi/Chen Lu.
(kar/isa/JPC)
