Dinilai Tidak Populer, Dermawan Utamakan Blusukan

SUKABUMI— Adanya Stigma tidak populer dikalangan masyarakat, membuat Pasangan Dermawan (Dedi R Wijaya – Hikmat Nuristawan red) tidak patah arang. Bahkan penilaian itu menjadikannya senjata untuk lebih semangat lagi melakukan sapa warga di beberapa daerah.

Dalam konsep sapa warga yang dilakukan pasangan dermawan adalah yang utama, soalnya jika paslon hanya mengdengarkan dari orang lain tidak turun langsung itu sangat diragukan kebenarannya. Namun, jika turun langsung kelapangan dengan mendengar langsung harapan dan unek-unek dari masyarakat sambil berbagi bisa menjadi salah satu cara untuk mencari solusinya.

Bacaan Lainnya

“Blusukan yang dilakukan pihaknya bukan hanya tebar pesona atau pencitraan semata. Tetapi lebih kepada ingin mengetahui apa mayoritas keinginan dan harapan dari masyarakat yang kemudian bersama tim langsung mencari solusinya kedepan, “ujar Kang Sogong dalam rilisnya.

Apalagi, disaat usia kota yang tidak muda lagi atau sudah berumur 104 tahun, seharusnya malu ketika melihat kondisi Kota Sukabumi yang jauh dari harapan masyarakat yang belum terkabul.

“Saat ini masih ada banyak harapan warga yang belum terkabul dan Insha Allah jika nanti kami sudah dilantik satu persatu akan kami realisasikan tentunya yang paling penting terlebih dahulu,”tambahnya.

Sementara itu, Dedi R Wijaya menambahkan bahwa blusukan sambil berbagi ke beberapa lokasi pelosok Kota Sukabumi ada baiknya. Bahkan, setiap blusukan yang dilakukannya lebih kepada spontan. Artinya tidak diagendakan sebelumnya, karena jika diagendakan biasanya warga suka mengada ngada atau berpura-pura. Kalau dilakukan spontan kan terlihat apa adanya bukan diada-ada.

“Kenapa selalu spontan jika blusukan, saya ingin tau yang sebenarnya masyarakat bukan dalam keberpura-puraan pas didatangi saja, “ujar Dedi

Selain itu sejauh ini hasil blusukan, memang banyak aspirasi dari masyarakat tetapi mayoritas intinya adalah kesejahteraan, pendidikan dan kesehatan. Dan tentunya pasangan ini akan merealisasikan karena sudah masuk progam utama terkait kesejahteraan masyarakat, ekonomi, pendidikan dan kesehatan.

“Cara ini juga akan saya lakukan juga setelah nanti dilantik sebagai Wali Kota Sukabumi yang definitif. Doakan saja kami bisa merealisasikan harapan masyarakat yang selama ini tertunda,”tukasnya. (hnd)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *