Inter Milan menunjukkan kelasnya yang memang masih berada di atas lawan mereka, Hellas Verona. Bagaimana tidak, baru 38 detik pertandingan berjalan, Mauro Icardi sudah membuat tuan rumah unggul dengan sepakannya.
Verona yang belum panas tak melihat pergerakan Icardi di sudut kotak penalti. Menerima umpan Ivan Perisic, Icardi yang tak terkawal pun sukses menjebol gawang Verona dengan cepat.
Gol Icardi seperti menjadi keran pembuka pesta gol Inter Milan di Stadion Giuseppe Meazza, Sabtu (31/3) malam. Dominasi La Beneamata dalam laga ini terlihat terlalu kuat.
Setelah melewati sejumlah peluang tanpa gol, Perisic akhirnya yang membawa Inter makin unggul pada menit 13. Visi Brozovic yang tajam melihat pergerakan cepat Perisic di sektor sayap dan mengirimkan umpan secara akurat.
Kegagalan Ferrari menghentikan lari Perisic membuat gelandang yang sempat diincar Manchester United itu dengan mudah memperdayai kiper Nicolas. Inter 2, Verona masih 0.
Verona bukan tak berupaya. Mereka sempat melakukan sebuah serangan pada menit 34. Tapi tanpa adanya penyelesaian akhir yang baik, serangan tersebut justru sempat membuka peluang bagi Inter untuk melakukan serangan balik. Beruntung tak ada gol yang tercipta.
Memasuki babak kedua, Inter terus meningkatkan serangan. Mereka tampaknya belum puas dengan keunggulan dua gol di babak pertama. Hasilnya memang terlihat di lapangan.
Babak kedua baru berjalan sekitar 3 menit, Icardi kembali mencatatkan namanya di daftar pencetak gol. Kembali Ferrari menjadi sosok krusial dalam buruknya pertahanan Verona.
Bola yang gagal dikuasai Ferrari diambil alih Perisic yang kemudian mengirimkan umpan ke tiang jauh. Di sana sudah menunggu Icardi yang cukup dengan mencolek bola untuk membawa Inter unggul 3-0.
Menit 64 Candreva nyaris membawa Inter unggul 4-0. Melalui sebuah skema serangan baik, Candreva melakukan penetrasi dari sisi kanan dan melakukan tembakan canon ball. Sayang, tendangannya hanya melintas tipis dari tiang gawang.
Atas dua gol yang dicetaknya, Icardi mendapat standing ovation saat digantikan Martins pada menit 65. Icardi menunjukkan bahwa ketajamannya masih tetap stabil.
Di sisa menit pertandingan, Inter sempat mendapat dua peluang apik. Candreva kembali melakukan tendangan terarah, yang sayangnya hanya mengenai mistar gawang. Bola rebound sempat dikuasai Eder, namun tendangnya berhasil dimentahkan kiper Verona.
Setelah itu tak ada lagi peluang yang dimiliki Inter. Namun, mereka bisa tersenyum karena sukses meraih kemenangan penting dalam laga kontra Verona. Kemenangan yang menjaga posisi mereka masih aman di 4 besar klasemen Serie A.
Inter Milan 3-0 Hellas Verona
(Icardi 1′, 48′, Perisic 13′)
Susunan Pemain
Inter Milan (4-2-3-1): Handanovic, Miranda, D’Ambrosio (Santon 59′), Cancelo, Skriniar, Perišic, Candreva, BrozoviÄ, Rafinha (Valero 75′), Gagliardini, Icardi (Martins 65′)
Pelatih: Luciano Spalletti
Hellas Verona (4-2-3-1): Nicolas, Souprayen, Vukovic, Caracciolo, Ferrari (Bianchetti 57′), Fares, Rômulo, Marcel Büchel, Calvano, Aarons (Verde 65′), PetkoviÄ (Cerci 79′)
Pelatih: Fabio Pecchia
Wasit: Gianluca Rocchi
(adw/JPC)
