Persela Lamongan kurang diuntungkan dengan jadwal Liga 1 tahun ini. Tim berjuluk Laskar Joko Tingkir tersebut harus melakoni laga berat di lima laga awal. Yakni harus menghadapi empat tim papan atas serta satu tim kuat promosi dari Liga 2 (lihat tabel).Kondisi itu mirip yang dialami skuad berkaus kebesaran biru muda itu saat Indonesia Super Championship (ISC) 2016.
Saat itu Persela harus menelan hasil minus di lima pertandingan awal. Tentu saja Laskar Joko Tingkir tidak boleh kalah sebelum bertanding. Bahkan mereka harus pantang mendongak ke atas pada tim lain.
Karena mereka sama-sama sebagai tim Liga 1 yang harus meyakini memiliki kekuatan sama. Sehingga tidak ada alasan kalah kelas bila menelan kekalahan.
‘’Memang semua tim sekarang pada berbenah. Semua tim sudah mempersiapkan diri untuk Liga 1 ini,’’ kata Head Coach Persela Aji Santoso kepada Jawa Pos Radar Lamongan Rabu (21/3).
Di laga perdana Persela menantang tuan rumah Persipura di Stadion Mandala Sabtu (24/3). Selanjutnya menjamu Persebaya di Stadion Surajaya Lamongan pada Sabtu (31/3). Kemudian di laga ketiga melawat ke markas PSM Makasar Jumat (6/4).
Laga keempat dan kelima, Persela melawan dua tim terbaik Liga 1 tahun lalu. Yakni menjamu runner up tahun lalu Bali United Senin (16/4), serta bertandang ke markas juara Liga 1 tahun lalu Bhayangkara FC Senin (23/4).
