BOGOR – Jajaran Sat Narkoba Polresta Bogor mengeluarkan rilis terkait permen yang diduga mengandung narkoba.
Seperti diketahui permen tersebut membuat dua siswi di SDN Panaragan 1 Kota Bogor yaitu Kania dan Nasya kwlas 1 C tidur seharian dan jantung berdebar-debar serta sesak.
“Kita telah tes terhadap permen tersebut, tes itu kita lakukan di Puslabfor Mabes Polri Jakarta karena di Dinas Kesehatan Kota Bogor belum ada alatnya, dan dari hasil tes tersebut alhamdulillah negatif atau tidak ada unsur narkoba maupun pisikotropika,” ujar Kepala Satuan Narkoba Polresta Bogor Kota, Kompol Agah Sonjaya kepada wartawan belum lama ini.
Sementara terkait dengan dua siswi SDN Panaraga 1 Kota Bogor yang mengalami tidur seharian dan jatung berdebar, Agah Sonjoya menjelaskan bahwa kedua anak tersebut mungkin kelelahan.
Namun pihaknya akan melakukan edukasi serta pencerahan terhadap anak-anak agar tidak jajan sembarangan.
“Dan kepada sekolah dan orang tua juga harus memberikan edukasi juga,” ucapnya.
Selain itu untuk proses hukumnya tidak akan dilanjuti, dikarenakan tidak ada unsur narkoba di permen tersebut.
“Tidak ada ada langkah hukum soalnya tidak ada unsur narkoba di dalamnya,” pungkasnya.
(adi/pojokjabar)
