SUKABUMI— Kandidat Calon Walikota dan Wakil Walikota Sukabumi Achmad Fahmi-Andri Setiawan Hamami (Faham) berjanji bakal melakukan pembenahan infrastruktur dan penataan permukiman kumuh. Seperti di Kecamatan Citamiang yang diklaim sebagai salah satu wilayah dengan permukiman penduduk padat sekaligus kumuh karena letaknya di tengah Kota Sukabumi.
Wilayah Kecamatan Citamiang menjadi prioritas paslon Faham yang diusung PKS dan Partai Demokrat di Pilkada 2018 untuk penuntasan pemukiman kumuh.
“Sebagaimana sering saya sampaikan, program sapa warga ini untuk menyerap aspirasi dan melihat kondisi pembangunan di wilayah yang kita kunjungi.
Kalau infrastrukturnya kurang bagus, jadi janji saya dan pak Andri (Kandidat Calon Wakil Walikota Sukabumi red) untuk membenahinya,”ujar Fahmi usai sapa warga di Kelurahan Citamiang bersama Andri Setiawan Hamami,
Menurut Fahmi, infrastruktur jalan setapak dan jalan lingkungan yang merupakan kewenangan Pemerintah Kota Sukabumi sangat diprioritaskan untuk dibenahi menjadi lebih bagus.
“Terdapat beberapa lokasi permukiman di Citamiang yang ditetapkan menjadi wilayah kumuh. Program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku) dan NUSSP sudah dijalankan, tadi kita lihat ada beberapa titik jalan yang sudah bagus. Tinggal beberapa titik jalan lainnya yang akan kita sentuh,” tuturnya.
Kedepan, Fahmi bakal melakukan penataan permukiman kumuh akan dititik beratkan anggarannya dalam program pengentasan kemiskinan dan tidak langsung oleh program P2RW.
Berdasarkan informasi yang diketahui koran ini, tak hanya disana Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sukabumi nomor urut dua, kembali melanjutkan kampanye dialogis menyapa dengan menyusuri jalan dan gang sempit di kawasan permukiman padat penduduk.
Selain menyapa warga, Faham juga menjenguk beberapa warga yang sedang terbaring lemah akibat sakit. (*/bal)
