BOJONEGORO – Peristiwa kecelakaan lagi-lagi melibatkan seorang pelajar asal Desa Sudu RT 07 RW 02 Kecamatan Gayam, Bojonegoro meninggal dunia. Kecelakaan yang terjadi di Jalan Raya Bojonegoro-Cepu turut Desa Sudu, Kecamatan Gayam, Kabupaten Bojonegoro sekitar pukul 13.00 kemarin (27/2) melibatkan antara bus Jaya Utama dan motor GL100.
Adapun identitas sopir bus Jaya Utama nomor polisi L 7032 UV bernama Moh. Muriyanto, 57, warga Desa Wonokusumo Lor, Surabaya.
Sedangkan pengendara motor Honda GL100 bernama Fajar Muhamad Afifudin, pelajar Madrasah Aliyah Kuniran Kecamatan Purwosari.
Kanit Lakalantas Sat Lantas Polres Bojonegoro, Ipda Mukari menerangkan kronologi kecelakaan tersebut bermula ketika sepeda motor GL100 melaju dari arah barat dengan kecepatan sedang.
Ketika sampai di TKP, sepeda motor Honda GL100 mendahului kendaraan lain yang pada saat itu sedang menurunkan penumpang di sebelah utara jalan.
Karena diduga ceroboh saat mendahului, akhirnya berserempetan dengan kendaraan yang sedang menurunkan penumpang tersebut hingga oleng ke kanan.
Saat bersamaan melaju bus Jaya Utama, sehingga pengendara motor masuk ke kolong bus dan terlindas. Akibatnya pengendara sepeda motor Honda GL100 pun seketika meninggal dunia di TKP.
“Lalu korban dievakuasi ke RSUD Bojonegoro untuk proses visum,” jelasnya.Sementara itu, patut disayangkan kecelakaan yang melibatkan pelajar.
Mukari mengatakan bulan ini tidak terlalu banyak kecelakaan yang melibatkan pelajar, karena rutin mengadakan razia.
“Bulan ini jumlah kecelakaan yang melibatkan pelajar tidak banyak, saya melihat banyak pelajar yang diantarkan orang tuanya, sebab adanya razia secara rutin,” pungkasnya.
(bj/ch/gas/nas/bet/JPR)
