CIKOLE – Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Sukabumi, Prof Deddy Ismatullah menyoroti banyaknya pemberitaan yang tidak benar alias hoax.
Ia meminta seluruh umat Islam untuk bertabayun, ketika menerima informasi yang tidak benar dan ketika menyebarkan informasi harus dengan data dan fakta.
“Sebagai bagian agama yang kedua ketika menyebarkan informasi harus sesuai data dan fakta, karena mata, telinga, lisan saat menyebarkan informasi akan di pertanggung jawabkan di akhirat nanti,”ungkap Prof Deddy Ismatullah yang ditemui Radar Sukabumi di sela-sela rapat koordinasi MUI di Gedung Pusat Kajian Islam Jalan Veteran, Kota Sukabumi, Kamis(15/2).
Rapat tersebut membahas tentang mengantisipasi isu- isu negatif atau berita hoax yang beredar di masyarakat.
“Rapat ini dihadiri Kapolres, Pemerintah Kota Sukabumi, Kejari, Dandim 0607 guna mempersatukan dalam melawan isu-isu negatif,”ujarnya.
Kedepan, MUI dan Polresta Sukabumi akan memperkuat Da’i Kamtibmas. “Dai Kamtibmas itu ialah dai yang nantinya akan memberikan pemahaman-pemahaman terkait bela negara,”terangnya.
Kamtibmas tersebut sudah dibentuk oleh Kementerian Agama(Kemenag) dan saat ini tinggal diberikan pelatihan-pelatihan sebelum terjun ke lingkungan masyarakat.
