Infrastruktur Jadi Prioritas Musrenbang Kecamatan Cikole

CIKOLE – Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi untuk 2019 sudah dilaksanakan baru-baru ini. Dihasilkan 18 program fisik dan 30 program non fisik.

“Anggaran yang diajukan ke musrenbang tingkat kota untuk semua program itu sebesar Rp 5,28 miliar,”kata Kepala Seksi (Kasi) Pembangunan, Kecamatan Cikole, Wiwi Widaningsih kepada Radar Sukabumi, rabu(7/2).
Anggaran yang diajukan itu dibagi dua, untuk program fisik nilainya Rp 3,925 miliar dan program non fisik Rp 1,355 miliar.

Bacaan Lainnya

Wiwi juga merinci anggaran yang diajukan dari setiap kelurahan. Kelurahan Gunungparang anggaran fisik sekitar Rp 500 juta dan non fisik mencapai Rp 30 juta, Kelurahan Cikole dengan nilai pengajuan fisik sebesar Rp 700 juta dan non fisik Rp 100 juta.

Kelurahan Selabatu mengajukan sekitar Rp 300 juta program fisik, dan Rp 22,5 juta non fisik, Kebonjati sekitar Rp 1 miliar fisik dan Rp 600 juta non fisik, Cisarua mengajukan Rp 925 juta fisiik dan Rp 300 juta non fisik, sedangkan Subangjaya mengajukan Rp 500 juta dan Rp 300 juta non fisik.

“Sekitar 75 persen dari program yang diajukan oleh enam kelurahan berkaitan dengan infrastuktur,”terang Wiwi.
Alasannya, karena infrastuktur berkaitan dengan peningkatan ekonomi. Sehingga jika infrastuktur lebih baik, maka dengan sendirinya akan terjadi peningkatan ekonomi karena berkaitan dengan lintas sektoral.
Dirinya optimis program-program yang diajukan oleh tingkat kelurahan ke Kecamatan Cikole, bisa terealisasi sesuai rencana.

“Kita kecamatan hanya bertugas memantau saja, maka dari itu kita berharap agar semua program yang diajukan dapat terealisasikan sesuai harapan,’” ungkapnya. (Cr17/t)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *