Andri: Sekolah Swasta Tak Boleh Bangkrut

SUKABUMI— Bakal Calon (Balon) Wakil Walikota Sukabumi Andri Setiawan Hamami menegaskan bahwa saat ini dirinya masih mencari cara untuk menyeimbangkan antara sekolah Swasta dan Negeri.

Jika terpilih nanti, dirinya bakal meciptakan strategi yang ampuh dengan akan membuat perjanjian tertulis antara pengadilan, kejaksaan, kepolisian, PGRI, Pemda, dan sekokah sendiri agar tidak melebihi kuota. Sehingga sekolah swasta pun tidak ada yang tutup.

Bacaan Lainnya

“Harus ada kesepakatan antara semuanya. Sehingga jumlah siswa di sekolah swasta dan negeri bisa seimbang,” ujarnya, Sabtu (3/2).

Menurutnya, banyaknya siswa titipan ke sekolah negeri membuat jumlahnya membludak. Sehingga sekolah negeri terus membuka kelas. “Banyak yang nitip. Jadi terpaksa sekolah negeri buka kelas lagi,” ucapnya.

Oleh karena itu, di kepemimpinanya bersama Achmad Fahmi nanti, tidak ada lagi orang yang menitipkan siswa ke sekolah negeri. Sehingga semuanya bisa sesuai dengan jumlahnya. “Kalau kuota penuh, berarti tinggal memilih sekolah swasta. Dengan begitu tidak ada lagi sekolah swasta yang hancur,” ungkapnya.

Melalui hal itu, kata Andri, semua terbebas dari beban. Sekolah negeri bebas dari beban titipan. Sementara swasta terbebas dari kekurangan siswanya. “Keseimbangan jumlah murid yang harus dijaga. Termasuk kualitas gurunya,” pungkasnya. (bon/rmol)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *