BOGOR – Jelang pengusulan Kebun Raya Bogor (KRB) menjadi warisan dunia atau World Heritage Site UNESCO, Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) melakukan berbagai persiapan.
Salah satunya menghilangkan berbagai imej negatif soal KRB seperti tempat memadu kasih hingga tempat mesum.
Deputi Bidang Ilmu Pengetahuan Hayati LIPI, Enny Sudarmonowati tak menampik bahwa KRB kerap digunakan sebagai tempat pacaran.
Untuk itu, ke depan ia bakal berkerja sama dengan banyak pihak untuk memperbanyak kegiatan di KRB. Hal itu diyakininya bisa meminimalisir praktik pacaran di KRB.
“Sehingga yang pacaran jadi terganggu dan orang datang ke KRB karena mencari pengetahuan dan bermanfaat positif seperti dapat inspirasi untuk berinovasi dan teknologi,” jelasnya kepada Radar Bogor (Pojoksatu.id Group), Selasa (23/01/2018).