BANDUNG— Partai Gerindra telah resmi mengusung kandidat jagoannya di Pilgub Jabar, yakni Mayjen (purn) Sudrajat.
Akan tetapi Partai Gerindra tidak bisa sendiri untuk maju dalam perhelatan politik ini.
Sehingga Gerindra membutuhkan koalisi untuk memuluskan langkahnya di Pilkada Serentak ini.
Dengan demikian Gerindra membutuhkan 9 kursi lagi untuk memenuhi syarat yang telah ditetapkan KPU, mengingat Partai Gerindra mempunyai 11 kursi di DPRD Provinsi Jawa Barat.
Menanggapi hal tersebut, Bakal Calon Gubernur Jawa Barat dari Partai Gerindra Mayjen (purn) Sudrajat menegaskan, Partai Gerindra tidak akan sendiri dalam Pilgub Jabar ini, meskipun saat ini PKS dan PAN telah menyepakati untuk mengusung Demiz-Syaikhu.
“Tentu nanti Gerindra ada suatu komposisi koalisi yang akan diumumkan kemudian setelah semuanya final tetapi kami yakin bahwa Gerindra tidak akan sendirian,” ujar Sudrajat kepada Kamis (14/12).
Diakui Sudrajat, untuk komposisi koalisi, dirinya akan menyerahkan kepada Partai Gerindra, karena hal tersebut merupakan wewenang partai, sehingga ia yakin bahwa Gerindra akan mampu membangin koalisi untuk memenangkan Pilgub Jabar ini.
“Sampai saat ini untuk urusan koalisi ada di kubu partai dan itu adalah hak wewenang daripada partai sendiri, dan kita yakin Gerindra tidak akan sendiri,” katanya.
Untuk itu Gerindra akan mencari 9 kursi lagi dalam memuluskan langkahnya untuk merebut kursi nomor satu di Jawa Barat ini. (bon/hnd)
