Rutilahu Milik Deden Dibongkar

GUNUNGPUYUH – Nasib malang yang dialami Deden Kosasih (45) warga Kampung Kebondanas, RT 01 RW 03, Kelurahan Karangtengah, Kota Sukabumi, terjawab sudah.

Rumahnya yang sudah dalam kondisi tidak layak huni tersebut akhirnya dibongkar untuk selanjutnya dibangun kembali oleh jajaran Polsek Gunungpuyuh, Kelurahan serta warga sekitar.

Bacaan Lainnya

Informasi yang dihimpun Radar Sukabumi, Deden merupakan anak dari seorang pensiunan TNI yang kini kesehariannya berjualan mainan di sejumlah sekolah.

Selama ini Deden tinggal di dalam bangunan yang luasnya seperti sebuah pos ronda berukuran 2×2 meter persegi. Hal tersebut terpaksa dijalaninya akibat keterbatasan ekonomi.

Kemalangan yang dijalani Deden itu akhirnya menjadi sorotan publik, setelah seorang warga meng-up load foto rumah milik Deden di media sosial.

Hal tersebut kontan menuai keprihatinan publik. Sebagai rasa kepedulian sosial, aparat kepolisian dan warga sekitar akhirnya membongkar tempat tinggal Deden, untuk selanjutnya dibangun kembali menjadi sebuah bangunan rumah yang kondisinya jauh lebih baik.

“Saya sudah satu tahun, bukan karena mau tinggal disini, tapi terpaksa karena tidak punya uang untuk buat rumah layak,” paparnya kepada Radar Sukabumi, kemarin (4/12).

Menurutnya, bangunan rumah yang tidak layak tersebut merupakan harat yang diperolehnya dari warisan orangtua.

Hampir seluruh bangunan rumah tersebut terbuat dari material kayu dan seng.

Karena dimakan usia, rumah berukuran pas-pasan itupun akhirnya menjadi rusak dan tidak layak.

Jangankan untuk menyewa rumah yang layak, untuk kebutuhan makan sehari hari saja dirasakan Deden cukupsulit.

Untuk mengisi peruntnya yang kosong, hampir setiap harinya Deden hanya mampu membeli mie instan.

Jika ada kelebihan uang barulah Deden bisa menikmati nasi bungkus yang dibelinya di warung terdekat.

Ketika ditanya rumahnya akan dibangun oleh aparat kepolisian Polsek Gunungpuyuh, Deden nampak sangat senang.

Sementara Kapolsek Gunungpuyuh, AKP Kosasih mengatakan dirinya tahu kondisi rumah Dede sejak viral di media sosial.

Sejak saat itu, dirinya langsung berinisiatif untuk memantau langsung ke lokasi. Hasilnya, karena kondisinya sesuai yang diperbincangkan, pihaknya sepakat untuk memberikan solusi bersama lurah dan warga sekitar.

“Hasil dari kesepakatan bersama dengan pak Lurah Gunungpuyuh dan warga. Kita akan bangun rumah Deden, untuk sementara Deden akan di tinggal di rumah tetangga,” ungkapnya. (Sbh/t)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *