SUKABUMI— Meski tinggal sebulan lagi waktu pendaftaran pasangan calon (paslon) ke KPU, tak membuat langkah politik DPD Golkar terburu-buru dalam menentukan paslon dan koalisi. DPD Golkar saat ini terlihat berhati-hati dalam menentukan paslon dan koalisi di Pilwalkot 2018 mendatang.
Meski begitu, diam-diam Golkar ternyata sudah mengerucutkan dua orang nama calon pendamping usungan Golkar. Kedua nama tersebut adalah Mantan Sekda Kota Sukabumi Hanafie Zain dan Mantan Wakil Walikota Sukabumi Mulyono.
Dimata Golkar, khususnya Ketua DPD Golkar Jona Arizona kedua sosok yang masuk dalam radar Golkar sama baiknya dan bahkan menurut orang yang pernah menjadi wakil DPRD Kota Sukabumi keduanya sangat cocok untuk mendampingi dirinya.
“Kecenderungan hasil finalisasi pertimbangan kita memang kepada dua sosok tersebut. Kita sebetulnya dengan siapa saja diantara dua sosok itu, secara kelembangaan dan pribadi sangat siap sekali,” ujar Ketua DPD Golkar Kota Sukabumi, Jona Arizona usai menghadiri acara reses Anggota DPRD Kota Sukabumi, Gundar Kolyubi di Jalan Siliwangi, (1/12) .
Saat ditanya apakah kemungkinan kecenderungan akan berpasangan dengan Hanafie Zain yang saat ini sudah berbaju PDIP, kata Jona lagi- lagi belum bisa memberikan kepastian. Dijelaskannya dalam hal ini mitra koalisi hubungan Golkar dan PDI Perjuangan dari jauh juah hari sudah terbangun.
Bahkan bukan ditingkat DPD II saja, sampai di DPD I hingga DPP, apalagi di DPD I sudah membentuk tim lima yang khsusu membahas Pilkada serentak di Jawabarat. “Bagi Golkar dengan siapapun sudah siap. Apapun yang diputuskan oleh DPP Golkar kami siap,” jelasnya.
