Ini Kata Adjo Soal Dewan Pengawas PDAM Kabupaten Sukabumi

SUKABUMI-Wakil Bupati Sukabumi, Adjo Sardjono ikut berkomentar hasil seleksi posisi Dewan Pengawas Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Jaya Mandiri Kabupaten Sukabumi yang dipersoalkan sebagian kalangan.

Bacaan Lainnya

Menurutnya, siapapun yang lolos seleksi dan resmi dilantik hari ini sebagai Dewan Pengawas PDAM Tirta Jaya Mandiri Kabupaten Sukabumi. Adjo hanya berharap dewan pengawas bisa melaksanakan tugas dengan baik.

“Jawab keraguan pihak lain mengenai kompetensi yang dimiliki, dengan pembuktian kinerja,”kata Adjo kepada radarsukabumi.com, Senin (27/11).

Dari dua dewan pengawas baru yakni Ahmad Yamin dan Suhaelah yang disebut-sebut orang dekat Bupati Sukabumi Marwan Hamami, Adjo mengaku hanya mengenal Yamin. Sedangkan, untuk Suhaelah, Adjo belum mengenalnya.”Saya tidak mengenal ibu Suhaelah, tapi percaya dia memiliki kompetensi untuk jabatan itu,”ujarnya lagi.

Sementara, Ahmad Yamin mengklaim dirinya lolos dan terpilih jadi dewan pengawas bukan karena orang dekat Marwan Hamami. Justru Yamin sedikit merasa aneh dengan anggapan sebagian pihak dengan hasil seleksi dewan pengawas yang mengkait-kaitkan karena dirinya dikait-kaitkan dekat dengan Marwan Hamami ketimbang dekat dengan Adjo Sardjono.

“Kalau bicara dekat, saya juga dekat dengan Pak Adjo. Saya dekat dengan Pak Marwan dan Pak Adjo karena saya bagian dari tim pemenangan di Pilkada 2015 lalu. Kalau urusan seleksi dewan pengawas, saya propesional saja mengikuti tahapan yang ada,”terang Yamin.

Begitupun dengan Suhaelah. Menurutnya, ia terpilih jadi dewan pengawas bukan karena dekat dengan Marwan Hamami, tapi lolos karena memang hasil perjuangan melewati berbagai tahapan seleksi.

“Saya ikut seleksi. Pak Marwan tidak begitu mengenal saya. Saya kenal beliau karena beliau bupati. Jadi tidak benar kalau ada anggapan saya jadi dewan pengawas karena dekat dengan bupati,”tandas Suhaelah.

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *