SUKABUMI-– Adanya kemungkinan berbeda dukungan koalisi Gotong royong dengan di pemilihan Pilgub 2018, tak membuat koalisi yang diisi PDP Perjuangan dan PKB gamang untuk maju di Pilwalkot 2018 mendatang.
Seperti yang dikatakan oleh Ketua DPC PKB Kota Sukabumi, Havidz Sutansyah yang mengaku tidak merasa terganggu jika adanya perbedaan dukungan untuk Pilgub dengan rekan koalisinya itu. Soalnya, kedua tugas dan tanggung jawab itu bakal dilaksanakan secara terpisah oleh dirinya.
“Beda dukungan di pilgub, ya tidak apa-apa. Kita berjuang sesuai usungan masing-masing. Tapi, usungan Calon di Pilwalkot Sukabumi harus menang,” ungkapnya kepada Radar Sukabumi, Kemarin (10/11).
Soalnya, lanjut Havidz, kompetisi politik di Kota Sukabumi akan lebih sengit dibandingkan dengan Kota/Kabupaten lain yang tidak berbarengan dengan Pilwalkot.
Maka dari itu, dirinya beserta dengan jajarannya dituntut untuk terus fokus memenangkan kedua Pesta Demokrasi secara berbarengan. Terutama, memenangkan Pilwakot yang bakal dihelat tidak akan lama lagi itu.
“Keduanya, tetap jadi prioritas. Karena, kita sama-sama punya tanggung jawab untuk menyukseskan Pilgub dan Pilwalkot, dan yang Paling penting Pilwakot pastinya,” terangnya.
Maka dari itu lanjut Havid menjelaskan, proses komunikasi lintas partai meskipun berbeda usungan di Pilgub dan Pilwalkot Sukabumi nanti, diharapkan oleh dirinya dapat berjalan dengan lancar. Pasalnya, semua Parpol parpol sama-sama ingin memenangkan dua hajat politik masyarakat lima tahunan tersebut.
“Semoga saja, komunikasi politik untuk Pilgub dan Pilwalkot dapat berjalan mulus. Kalau untuk Pilwalkot, kita sudah sangat siap,” paparnya.
