PKS Siap Lawan “Mitos” ,Tentang Mantan Wakil Walikota Selalu Gagal

SUKABUMI – Mitos mantan Sekretaris Daerah (Sekda) selalu jadi Wakil Walikota/Bupati di Sukabumi, memang masih tak bisa terbantahkan. Meskipun belum ada riset terkait hal tersebut, namun memang hal itu seolah sudah menjadi kepercayaan dikalangan masyarakat.

Termasuk juga, mitos seorang Wakil Walikota/Wakil Bupati jika mencalonkan diri untuk menjadi Walikota/Bupati tak akan berjalan mulus. Pasalnya, beberapa fakta pencalonan seorang Wakil Walikota/Wakil Bupati Sukabumi di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) selalu kandas atau mengalami kekalahan.

Bacaan Lainnya

Dari informasi yang dihimpun Radar Sukabumi, mantan Wakil Walikota Sukabumi yang pernah menelan pil pahit kekalahan di Pilkada yaitu Iwan Kusti ketika mencalonkan Walikota Sukabumi Periode 2008-2013, Wakil Walikota Sukabumi, Mulyono yang maju di periode 2013-2017, Wakil Bupati Sukabumi, Marwan Hamami ketika belum menjadi Bupati Sukabumi terpil, juga pernah mengalami kekalahan di Pemilukada Periode 2010-2015 serta Wakil Bupati Sukabumi, Ahmad Jajuli Almarhum (Alm) juga mengalami nasib yang sama yaitu kalan dipencalonannya untuk menjadi orang nomor satu di Kabupaten Sukabumi Periode 2015-2020.

Meskipun begitu, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kota Sukabumi yang sudah menyiapkan kader terbaiknya yang juga Wakil Walikota Sukabumi, Achmad Fahmi untuk maju di Pilwalkot 2018-2023 itu, tak mempercayai begitu saja mitos tersebut.

“Namanya juga mitos. Saya tidak mempercayai hal-hal seperti itu,” ungkap Ketua DPD PKS Kota Sukabumi, Asep Tajul Mutaqin kepada Radar Sukabumi.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *