GUNUNGPUYUH – Seiring dengan perangatan Hari Sumpah Pemuda, Pemerintah Daerah Kota Sukabumi bersama Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI), akhir pekan lalu (28/10), meresmikan monumen pemuda yang berlokasi di Bunderan Jalan Veteran.
Monumen ini dibangun atas keinginan kuat masyarakat untuk mempersatukan pemuda-pemudi Kota Sukabumi. Keberadaannya akan selalu menjadi simbol kuatnya jalinan kalangan muda.
“Ini sebagai tanda pemersatu pemuda Sukabumi, dengan berbagai macam dinamika yang ada. Bergerak dalam bidang apapun kita, bagaimanapun pola pikirnya tetap kita harus bersatu,” jelas Anggota KNPI Kota Sukabumi Luki Dzulkifli.
Dia menjelaskan tentang makna dari tugu monumen pemuda tersebut. Menurunya Simbol tangan pertanda sebagai pemersatu. Sedang simbol lidah api yang tampak menggeliat ditengah tugu adalah semangat.
Disamping itu tugu tersebut juga menggambarkan simbol sinergitas natara pemerintah daerah dengan KNPI, sebagai wadah pemuda.
Sementara itu Wali Kota Sukabumi M. Muraz Mengaku cukup mengapresiasi kreasi dan inovasi yang dilakukan oleh para pemuda Sukabumi tersebut.
Tentunya pemerintah daerah mendukung dengan memberikan bantuan dalam pembangunannya. Pada peresmian tugu pemuda tersebut Muraz mengutip pesan Bung Karno tentang makna Hari Sumpah Pemuda dengan harapan bisa dimaknai pula oleh Pemuda di Kota Sukabumi.
Dalam pidato Bung Karno, lanjut Muraz, jelas menunjukkan semangat dan perjuangan para pemuda yang pada saat itu menyatakan Persatuan Nusa, Bangsa dan Bahasa Indonesia untuk yang pertama kalinya.
“Mengutip pesan Bung Karno, itu juga yang ingin saya sampaikan kepada Pemuda di Sukabumi untuk jangan warisi abu Sumpah Pemuda, tapi warisi apinya agar semangat pemuda yang terdahulu bisa diikuti oleh Pemuda masa kini dan masa depan,” akunya kepada Radar Sukabumi.
Muraz juga menyebutkan bahwa peranan pemuda hari ini sangatlah penting untuk kehidupan berbangsa dan bernegara. Hal tersebut menurutnya dapat dilihat dari pergerakan para pemuda yang mampu menyatukan para pemuda di Indonesia hingga muncul ikrar Sumpah Pemuda yang menjadi dasar dilaksanakannya Proklamasi.
Pihaknya menilai bahwa kontribusi pemuda Sukabumi sudah mampu menciptakan kondusifitas bersama Pemerintah Sukabumi dengan memberikan aspirasi, saran dan pendapatnya untuk Kota Sukabumi yang lebih baik. (cr11/d)
