SUKABUMI – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi, terus bersiaga untuk memastikan kemanan di wilayah yang diterjang banjir maupun longsor.
Apalagi, sebelumnya banjir bandang yang menerjang Kampung Ciniti Desa Cibitung Kecamatan Cibitung Kabupaten Sukabumi membuat banyak rumah milik warga terendam. Ditambah, 13 kecamatan lain juga terkena dampak bencana lainnya.
Kasi Darurat BPBD Kabupaten Sukabumi B.H. Eka Widiyaman mengatakan, untuk memastikan korban panca bencana banjir, pihak masih terus berisaga.
Terlebih, bencana masih mengancam dibeberapa titik wilayah ketika curah hujan tinggi. “Meski setiap titik wilayah yang terkena bencana sudah berhasil dievakuasi, namun kami masih bersiaga karena tak menutup kemungkinan terjadi bencana susulan,” paparnya kepada Radar Sukabumi, kemarin (2/10).
Meski kondisi sungai yang sudah surut dan dapat terkendali, namun pihaknya tetap waspada karena curah hujan yang tinggi dinilai akan kembali datang. Sehingga, diperlukan kewaspadaan oleh semua pihak terutama warga yang berada di zona rawan bencana.
“Alhamdulillah banjir di Cikaso Kecamatan Cibitung sudah surut dan dapat terkendali. Tetapi, kami tetap waspada karena curah hujan yang tidak bisa di prediksi. Kami (BPBD) dan seluruh relawan mengucapkan terima kasih atas bantuan tenaga maupun materi dalam membantu masyarakat yang terkena musibah,” ucapnya.
Diakui Eka, saat ini warga sekitar terus melakukan gotongroyong untuk membersihkan material banjir. Termasuk juga mengevakuasi barang-barang yang masih bisa terpakai ke tempat lebih aman. “Dari pagi, warga sudah bergotong royong untuk membersihkan sisa lumpur yang menggenangi rumah dan jalan,” katanya.
Tak hanya itu, bantuan pun terus berdatangan kepada para korban bencana. Dimana, bantuan ini disalurkan BPBD diantaranya makanan instan dan berbagai alat kebersihan keluarga. “Bantuan saat ini sedang didorong dari BPBD Kabupaten Sukabumi berupa seragam sekolah, family kit (alat kebersihan keluarga) dan makanan instan,” tukasnya. (cr10/t).
Becana Banjir dan Longsor Melanda Kabupaten Sukabumi
1. Curah hujan yang tinggi sebabkan 14 kecamatan alami bencana banjir dan longsor
2. Paling parah bencana banjir terjadi di Kecamatan Cibitung yang merendam 122 rumah
3. Selain di Cibitung, bencana banjir juga terjadi di tiga kecamatan lain yakni Kecamatan Tegalbuled, Kalibunder dan Cidolog.
4. Sementara beberapa titik longsor terjadi di delapan kecamatan dan rumah ambruk serta sekolah terjadi di dua kecamatan.
5 Tidak ada korban dalam musibah ini, namun kerugian mencapai ratusan juta rupiah.
Sumber : BPBD Kabupaten Sukabumi
