Polemik Angkutan Online, Netizen Kecewa Keputusan Pemkot Sukabumi

SUKABUMI-Hampir mayoritas warga netizen terutama para pelanggan jasa angkutan online dibuat kecewa dengan keputusan Pemerintah Kota (Pemkot) Sukabumi, yang dinilai mereka sepihak dalam menolak beroperasinya angkutan berbasis aplikasi digital tersebut.

“harusnya lebih bijak lg..toh sekarang jamannya udh beda..padahl tiap orang ada rezekinya masing2..mengapa orng pake jasa online mungkn biar lebih efisien waktu..emangnya mg angkot mau go food..trs gmn yg bisnis makanan lwt online..pasti mereka jg butuh gojek…be smart..,”tulis pemililk akun facebook Fitri Irmawan, (26/09).

Bacaan Lainnya

Kekecewaan lain juga diungkapkan pemilik akun Galang Putra Pratama. Galang menulis sedikit rasa kekesalan dengan tulisan seperti ini.”Sigana lamun bener teh berarti pemkot hanya punya warga supir angkot doang.. WARGA YG SELAIN SUPIR ANGKU ITU CMA NGONTRAKK.. WKWKWKWK,”tulisnya.

Sebelumnya, karena mendapat desakan luar biasa dari pihak supir angkot yang sudah kali kedua melakukan aksi demo dan mogok beroperasi menolak kehadiran angkutan berbasis online, Pemkot Sukabumi dan pihak terkait lainnya seperti Organda dan KKU, hari ini sepakat menolak angkutan online beroperasi.

“Hasil kesepakatan tadi dengan pihak organda dan KKU adalah guna mempertegas surat pembekuan operasional angkutan online yang dikeluarkan pak walikota selama satu tahun, dan itu masih berlaku, meski Permenhub Nomor 26 telah dicabut MA,”kata Wakil Walikota Sukabumi Ahmad Fahmi.

Menurut Fahmi  peringatan keras akan diberikan jika manajemen angkutan online masih beroperasi.(husna)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *